Abstract
Latar belakang: Maraknya usaha jamu racikan yang ada di Pasar Bandar membuat banyak orang beralih untuk mengkonsumsinya. Salah satu jenis obat tradisional yang banyak dikonsumsi adalah jamu pegel linu. Tujuan: Untuk mengidentifikasi bahan kimia obat dexamethason dan parasetamol dalam jamu yang telah diseduh dari toko dan yang belum diseduh yang dijual di Pasar Bandar. Metode: Jenis Penelitian deskriptif yang bersifat eksploratif. Parameter yang diamati berupa kandungan dexamethason dan parasetamol pada jamu yang sudah diseduh dan yang belum diseduh. Hasil: Berdasarkan hasil kromatografi lapis tipis diketahui bahwa hampir semua sampel jamu yang diseduh positif mengandung dexamethason dan parasetamol. Sedangakan pada jamu tradisional kemasan negatif pada dexamethason, tetapi menunjukkan positif pada parasetamol. Simpulan dan saran: Jamu tradisional seduhan yang dijual di pasar Bandar diduga positif mengandung dexamethason dan parasetamol, sedangkan Jamu tradisional kemasan diduga positif mengandung parasetamol. Perlu dilakukan pengujian kadar bahan kimia obat secarakuantitatif.Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
Â
ISSN Print:Â 2355-6498
ISSN Online:Â 2442-6555
Printed by LP2M IIK (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Ilmu Kesehatan) Bhakti Wiyata Kediri
