Abstract
Latar belakang: Anemia merupakan kondisi rendahnya kadar Hb seseorang. Ibu hamil dikatakan mengalami anemia jika kadar Hb <110 g/l selama masa kehamilan. Dampak anemia bagi ibu hamil dapat menimbulkan komplikasi yang signifikan pada ibu hamil dan janin. Kadar hemoglobin yang rendah tidak dapat mencukupi kebutuhan oksigen janin dan dapat menyebabkan gagal jantung kongestif pada ibu. Diperlukan upaya untuk meningkatkan kadar hemoglobin selain suplementasi dan peningkatan pengetahuan, yaitu dengan pemanfaatan tanaman lokal sumber zat besi. Salah satu tanaman lokal sumber zat besi adalah ubi jalar ungu. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian biskuit sweet potato (ipomoea batatas l.) terhadap peningkatan kadar hemoglobin ibu hamil. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah true experiment. Populasi penelitian ini sebanyak 10 responden. Uji statistik menggunakan uji Wilcoxon. Hasil: didapatkan nilai signifikansi α < 0,05 yaitu nilai α adalah 0,007. Kesimpulan: terdapat pengaruh biskuit ubi jalar terhadap peningkatan kadar Hb.Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
Â
ISSN Print:Â 2355-6498
ISSN Online:Â 2442-6555
Printed by LP2M IIK (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Ilmu Kesehatan) Bhakti Wiyata Kediri