Abstract
Latar belakang:Depresi merupakan penyakit psikologi yang sering terjadi pada manusia. Penggunaan obat antidepresan memiliki efek samping dan dapat menimbulkan ketergantungan. Coklat dapat meningkat hormon dopamin dan serotonin sehingga dapat memperbaiki suasana hati. Kunyit memiliki senyawa aktif kurkumin yang memiliki aktivitas antidepresan melalui modulasi pelepasan serotonin dan dopamin.Tujuan :Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas ekstrak etanol kunyit, ekstrak etanol coklat dan kombinasi ekstrak etanol kunyit dan coklat sebagai antidepresan pada tikus Rattus norvegicus galur wistar. Metode:Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan post test control group desaign yang menggunakan 25 ekor tikus dan  dibagi menjadi 5 kelompok yaitu kelompok kontrol positif, kontrol negatif, ekstrak etanol kunyit, ekstrak etanol coklat serta kombinasi ekstrak etanol kunyit dan coklat. Pengujian antidepresan ditentukan berdasarkan immobility time menggunakan metode swim Forced Test. Hasil pengamatan berupa immobility time dianalisa data dengan one way ANOVA. Hasil: kombinasi ekstrak etanol kunyit dan coklat memiliki nilai rata-rata immobility time yang lebih kecil jika dibandingkan ekstrak etanol coklat dan ekstrak etanol kunyit dan kontrol negatif. Kesimpulan : ekstrak etanol kunyit dosis 560 mg/kgBB dan ekstrak etanol coklat dosis 0,392mg/20gBB memiliki efek antidepresan. Efek antidepresan kombinasi ekstrak etanol kunyit dan coklat lebih signifikan dibandingkan sediaan tunggalnyaAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
Â
ISSN Print:Â 2355-6498
ISSN Online:Â 2442-6555
Printed by LP2M IIK (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Ilmu Kesehatan) Bhakti Wiyata Kediri
