Abstract
Zat gizi sangat penting dan mendasar dalam kehidupan manusia yang berfungsi sebagai penghasil energi, pembangun, pemelihara, dan pengatur proses kehidupan. Kekurangan gizi dapat menyebabkan keterlambatan dalam proses erupsi gigi. Erupsi gigi merupakan proses pergerakan gigi dari bagian dalam rahang ke dalam rongga mulut. Erupsi gigi dapat terjadi pada gigi desidui maupun gigi permanen. Erupsi gigi permanen berkaitan dengan gigi sulung, saat gigi permanen sudah sepenuhnya berkembang maka gigi permanen akan mulai muncul sehingga mendorong gigi sulung untuk tanggal. Umumnya erupsi gigi permanen molar pertama pada usia 6 sampai 7 tahun. Gigi permanen molar pertama sangat penting untuk anak-anak terutama untuk merangsang pertumbuhan rahang. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan status gizi dengan erupsi gigi molar pertama permanen rahang bawah pada anak usia 6-7 tahun. Metode: metode yang digunakan adalah literature review, artikel dikumpulkan dengan cara menggunakan mesin pencari seperti Google Scholar. Kriteria artikel yang digunakan adalah diterbitkan tahun 2011-2020. Hasil:berdasarkan artikel yang dikumpulkan didapatkan hasil bahwa terdapat hubungan yang nyata status gizi dengan erupsi gigi molar pertama permanen rahang bawah. Artinya semakin baik status gizi seseorang maka semakin baik pula pertumbuhan gigi molar permanen pertama rahang bawah begitu pula sebaliknya. Kesimpulan: Terdapat hubungan status gizi dengan erupsi gigi molar pertama permanen rahang bawah pada anak secara nyata namun dengan korelasi lemah.  Kata Kunci: erupsi gigi, status gizi, erupsi gigi permanen pada anak, usia, dan gigi permanen mudaÂAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
Â
ISSN Print:Â 2355-6498
ISSN Online:Â 2442-6555
Printed by LP2M IIK (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Ilmu Kesehatan) Bhakti Wiyata Kediri
