Abstract
Latar belakang: Hipertensi adalah suatu kondisi dimana pembuluh darah mengalami peningkatan tekanan. Hipertensi masih menjadi salah satu penyakit yang prevalensinya mengalami peningkatan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola penggunaan obat antihipertensi dan untuk mengetahui obat yang paling banyak digunakan. Metode: Penelitian dengan menggunakan metode retrospektif dilakukan di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar selama periode Juli-Desember tahun 2016. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. Hasil: Jumlah sampel yang memenuhi kriteria inklusi dari penelitian ini yaitu sebanyak 84 pasien. Pasien hipertensi terbanyak adalah pasien perempuan sebanyak 49 pasien dan laki-laki sebanyak 34 pasien. Usia yang paling banyak menderita hipertensi yaitu 58-64 tahun sebanyak 24 pasien (28.57%). Berdasarkan klasifikasi hipertensi yang paling banyak terjadi yaitu hipertensi stadium II sebanyak 30 pasien (35,71%). Terapi obat yang paling banyak digunakan yaitu terapi obat kombinasi sebanyak 81 pasien (96,43%) dan yang menggunakan terapi tunggal sebanyak 3 pasien (3,57%). Simpulan dan saran: Berdasarkan hasil penelitian obat-obat antihipertensi yang digunakan pada pasien hipertensi rawat inap meliputi Captopril, lisinopril, imidapril, diltiazem, amlodipine, nifedipine, candesartan, irbesartan, valsartan, telmisartan, bisoprolol dan propanolol , HCT, indapamide, furosemide, spironolactone, terazosin, clonidin,. Golongan obat antihipertensi candesartan, irbesartan, valsartan, telmisartan.Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
Â
ISSN Print:Â 2355-6498
ISSN Online:Â 2442-6555
Printed by LP2M IIK (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Ilmu Kesehatan) Bhakti Wiyata Kediri
