Latar belakang: Alat Pelindung Diri (APD) berfungsi untuk melindungi petani dari bahaya pestisida bagi kesehatan. Penggunaan APD pada petani dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan, sikap, dan ketersediaan APD. Tujuan: Menganalisishubungan antara pengetahuan, sikap, dan ketersediaan APD dengan penggunaan APD pada petani penyemprot. Metode: Pendekatan cross-sectional dilakukan di wilayah Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petani penyemprot di Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung yang berjumlah 43 orang. Sampel penelitian sebanyak 30 orang diambil dengan teknik random sampling. Variabel independen yaitu pengetahuan, sikap, dan ketersediaan APD. Variabel dependen yaitu penggunaan APD yang dianalisis menggunakan Fisher’s Exact Test (α=0,05). Hasil: Hasil analisis Fisher’s Exact Test dengan nilai p=0,001 untuk hubungan pengetahuan dengan penggunaan APD, nilai p=0,000 untuk hubungan sikap dengan penggunaan APD dan p=0,009 untuk hubungan ketersediaan APD dengan penggunaan APD, nilai p<0,05 sehingga hipotesis diterima. Simpulan dan saran: Terdapat hubungan antarapengetahuan, sikap, dan ketersediaan APD dengan penggunaan APD pada petani penyemprot. Perlu dilakukan program edukasi kepada petani tentang pentingnya penggunaan APD serta pengawasan dalam upaya pencegahan bahaya pestisida bagi kesehatan.
Keywords
Pengetahuan, sikap, ketersediaan APD, Alat Pelidung Diri (APD)
Street. KH. Wahid Hasyim 65 Kediri East Java Indonesia Postal Code: 64114 Email: jurnalwiyata@iik.ac.id Phone. 0354 773299/773535 ext 303 Fax. 0354 721539 CP Ainun N 085808350824 WA ONLY